Kandungan dan Manfaat Kedelai

Kedelai, atau kacang kedelai, adalah salah satu tanaman polong-polongan yang menjadi bahan dasar banyak makanan dari Asia Timur seperti kecap, tahu, dan tempe. Berdasarkan peninggalan arkeologi, tanaman ini telah dibudidayakan sejak 3500 tahun yang lalu di Asia Timur.

kedelai
Kedelai merupakan sumber utama protein nabati dan minyak nabati dunia. Penghasil kedelai utama dunia adalah Amerika Serikat meskipun kedelai praktis baru dibudidayakan masyarakat di luar Asia setelah 1910.

Tanaman kedelai Sudah dibudidayakan lebih dari 3500 tahun yang lalu di Cina dan telah menyebar ke negara Jepang hingga negara-negara Asia Tenggara, kedelai mengambil masa ribuan tahun untuk tiba di negara-negara Eropa, dan kita telah mengenal kedelai , berkat perdagangan jaman dulu dengan tiongkok dan juga di perkenalkan penjajah belanda sekitar tahun 1910.

Seperti yang telah kita ketahui penggunaan kedelai di indonesia sangat luas, seperti menjadi bahan baku tahu dan tempe, juga sebagai bahan dasar pembuatan kecap dll. Kedelai adalah sumber protein nabati yang sangat baik bagi kesehatan. Kedelai adalah jenis kacang-kacangan yang sangat mudah dicerna oleh tubuh daripada jenis kacang-kacangan yang lain. ini dikarenakan kandungan dalam kedelai, persentase yang sangat tinggi adalah protein, sehingga kedelai sangat baik sebagai pengganti protein hewani atau daging.

Melihat sifat-sifatnya yang sangat besar, memungkinkan kita untuk memahami bagaimana pun juga kedelai adalah sumber makanan lengkap, dan bahkan kedelai sangat berharga dalam diet orang-orang yang mengadopsi pola vegetarian.

Kandungan Yang Bermanfaat Pada Kedelai
Kedelai terbentuk dari 40% protein dan lemak sekitar 20%, dibagi menjadi lemak jenuh dan tidak jenuh, jumlah kandungan mineral juga sangat melimpah di antara yang utama diwakili oleh kalium, kalsium fosfor, dan magnesium. Dan beberapa sejumlah vitamin adalah vitamin A, B1, B2, B3, B5, B6, dan sedikit vitamin C.

Sampai saat ini belum di temukan,bahan makanan dari tanaman lainnya menyerupai kedelai yang sangat kaya akan protein, yang sebagian besar terdiri dari, antara lain, dari semua asam amino esensial yang sangat di perlukan oleh tubuh secara “langsung” karena tubuh tidak dapat mensintesis mereka sendirian, jadi perlu di suplai. Lesitin menjadi lipid, memiliki sifat pengemulsi lemak, sehingga dapat meningkatkan aktivitas otak dan aktivitas neurotransmitter.

Khasiat untuk KesehatanTernyata kedelai selain baik untuk kesehatan dan mengobati kanker usus besar, manfaat kedelai juga mampu melawan hormon-sensitif. Statistik menunjukkan bahwa orang-orang Asia seperti China dan Jepang, terutama orang Indonesia yang sudah sangat terbiasa mengkonsumsi tahu dan tempe, Sehingga orang kita banyak mengambil keuntungan dari kedelai, memiliki tumurale insiden sangat rendah jika dibandingkan dengan populasi orang Barat ( eropa). Penyebabnya karena kedelai adalah makan bebas lemak dan tidak seperti konsumsi daging.

Karena berlimpah-nya kandungan serat pada kedelai, ini adalah kabar yang baik untuk penyerapan kolesterol dari usus, kedelai juga memiliki efek pelindung pada arteri. Cukuplah untuk mengatakan bahwa 3 ons kedelai memberikan asupan 12g serat, dan yang menjadi kebutuhan harian adalah 25-30g.

Makanan Bermanfaat Yang terbuat Dari Kedelai

Tidak ada kontraindikasi untuk penggunaan kedelai dan turunannya mereka memiliki dalam bentuk yang beraneka macam, Para ahli gizi berpendapat bahwa setelah penyapihan bayi, bisa melakukan tanpa ASI atau susu Formula dan bisa menggantikannya dengan susu kedelai, yang memiliki sifat dan manfaat sangat baik untuk kesehatan.

Bahkan, dibandingkan dengan susu sapi, minuman susu kedelai tidak mengandung kasein, protein yang menyebabkan alergi, tidak memiliki laktosa atau gula susu yang banyak, penyebab orang alergi, kaya serat dan bebas kolesterol, begitu besar untuk segala usia . Kacang, susu kedelai, tahu,tempe adalah kaya genistein, zat pelindung yang menghalangi Gejala yang merangsang pertumbuhan sel tumor ganas.

Susu kedelai

Susu kedelai merupakan makanan khas dari Asia, namun karena sifat dan manfaat yang baik bagi kesehatan, minuman ini cepat menyebar hingga Amerika dan eropa, terutama di kalangan pendukung diet vegetarian. Susu ini diperoleh dari kedelai kuning yang direbus dan ditiriskan dan dari segi asupan gizi dari protein sedikit lebih tinggi dengan susu sapi, susu kedelai tidak mengandung kolesterol, sebaliknya, kehadiran lesitin memfasilitasi untuk penghapusan kolesterol itu sendiri. Jadi susu kedelai adalah minuman yang sehat untuk penderita masalah kolesterol.

Konsumsi rutin susu kedelai tampaknya membantu tubuh untuk mencegah penyakit seperti kanker usus, kanker prostat pada pria dan kanker payudara pada wanita.

Tahu, Keju Asia

Jika di negara barat akan bangga dengan produk Keju-nya, Namun kita sebagai orang Asia khususnya Indonesia harus lebih bangga dengan Keju Kita, yaitu “Tahu”, atau bahasa keren-nya bean curd, Tahu ini dibuat dengan mengentalkan susu kedelai, yang dicapai dengan menggunakan natrium sulfat atau natrium klorida.Tahu adalah makanan yang di duga berasal dari Cina, Selain Tahu sudah merakyat di Indonesia, Keju asia ini juga sangat populer juga beberapa negara-negara Asean tetangga, seperti Kamboja, Thailand, Vietnam, dll . Ada banyak berbagai jenis-jenis tahu yang memiliki rasa sangat berbeda, penampilan padat atau lembut. Jika di jawa timur, khusus-nya Kediri ada tahu kuning yang sangat lezat, juga di jawa barat dengan Tahu Sumedang yang populer. Tahu Menjadi turunan dari susu kedelai, itu mempertahankan fitur atau khasiat utama-nya dan oleh karena itu Tahu terbukti lebih baik dari pada Keju. Tahu merupakan makanan yang sehat, tanpa kolesterol dan lemak jenuh.

Dan masih Banyak lagi makanan sehat yang berbahan dasar Kedelai, termasuk Tempe yang sudah sangat mendunia dan di kenali sebagai makan indonesia yang sangat bermanfaat. Bahkan di Negara Jerman, Tempe adalah menu faforit.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *